Mahasiswa FILKOM UB Lawan Hoaks Melalui Kegiatan KKN di Desa Randuagung
by ADMINISTRATOR KKN on Jun 12, 2022 in News
Last updated on Jun 17, 2022 by ADMINISTRATOR KKN
Pandemi COVID-19 menjadi momok ditengah masyarakat saat ini, tidak terkecuali di sektor teknologi informasi dan digital. Salah satu tantangan di sektor tersebut adalah menyebarnya berita hoax atau berita bohong di tengah masyarakat.
Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi kita, masyarakat dan pemerintah tentunya untuk berjuang selain kepada tantangan kesehatan di tengah pandemi seperti saat ini.
Padahal informasi di tengah situasi genting seperti saat ini menjadi hal krusial yang dapat menentukan kehidupan seseorang. Informasi yang salah bahkan dapat membahayakan kehidupan orang lain.
Pemerintah melalui Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. telah mengupayakan sanksi tegas bagi pihak pihak tidak bertanggung jawab yang menyebarkan informasi yang tidak benar.
Walaupun demikian, informasi hoax tetap tersebar di tengah masyarakat dan tetap bertumbuh. Selain itu, Kemampuan literasi masyarakat terhadap informasi yang benar juga menjadi tantangan untuk menanggulangi berita hoax ini
Oleh karena itu, mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya (FILKOM UB) melalui program kegiatan Kuliah Kerja Nyata kelompok 45 dan kelompok 46 dengan tema IT For Better Life melakukan workshop kepada masyarakat Desa Randuagung, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur (23/09) untuk menganggulangi berita hoax, khususnya yang berkaitan dengan pandemi COVID-19 yang sedang berlansung di tengah masyarakat seperti saat ini.
Melalui kegiatan ini, masyarakat Desa Randuagung diberi pemahaman mengenai penanggulangan berita hoax dengan beberapa langkah sederhana.
Dimulai dari melihat informasi yang diterima apakah mengangung kalimat yang provokatif dan berusaha menyesatkan, setelah itu masyarakat dapat melakukan pengecekan melalui beberapa aplikasi atau dapat langsung mengadukan konten tersebut kepada kominfo dan melakukan verifikasi melalui beberapa website seperti turnbackhoax.id dan cekfakta.com
Harapannya, melalui kegiatan ini, masyarakat dapat lebih selektif dalam mencerna informasi yang diterima di tengah kondisi pandemi seperti saat ini sebelum menyebarkan informasi tersebut kepada orang lain, baik melalui media digital atau secara langsung.
